Senin, 25 Oktober 2010

History Stasiun Pasar Senen (PSE)

                Stasiun ini merupakan salah satu dari stasiun terbesar di Jakarta,terletak didaerah Jakarta Pusat. Stasiun ini berdiri sejak tahun 1894 yang merupakan tempat pemberhentian sementara kereta lintas Batavia(BataviaHoofstations/BataviaNoord) – Bekasi(Bekassie) oleh perusahaan KA Belanda(Bataviasche Ooster Spoorweg Maatschapij) yang selesai dibangun sejak 1887.
                Sejak 1917 dengan dijualnya lintas Batavia(BataviaHoofstations/BataviaNoord) – Bogor(Vorstenlanden) yang dikarenakan jauh dari lintas utama NISM (Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij),bersamaan dengan hal itu ikut pula lintas ini dijual oleh BOS (Bataviasche Ooster Spoorweg Maatschapij) dan dibeli oleh perusahaan negara Hindia-Belanda SS(Staatsspoorwegen). Dikarenakan padatnya arus penumpang maupun barang,maka stasiun ini dibangun lebih megah dan mulai diresmikan sejak 19 Maret 1925 
SS(Staatsspoorwegen)


Ya itulah salah satu dari beberapa perusahaan kereta api milik Belanda. Perusahaan ini termasuk perusahaan Negara milik Belanda yang berdiri sejak 10 April 1869 dengan menangani jalur lintas timur. Data pembangunan jalur perusahaan SS:
       Hingga April,1872:pembangunan lintas Bogor/ Vorstenlanden - Cicurug
       Hingga April,1878:Pembangunan lintas Surabaya/Soerabaia – Pasuruan – Malang
       Hingga Juli,1879                Pembangunan lintas Malang – Bangil
       Tahun 1884 – 1894:Pembangunan lintas Solo Timur – Surabaya
       Hingga April,1894:Pembangunan lintas barat Cicurug – Cilacap
Sehingga pada tahun 1894 lintas Jakarta hingga Surabaya telah terbangun seluruhnya dengan beberapa jalur KA milik swasta Belanda,diantaranya: Jakarta – Bogor (milik NISM (Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij) yang dijual kepada SS pada tahun 1917 dikarenakan jalur yang terisolasi dari jalur NISM di tengah,dan Yogya – Solo Barat (milik NISM ( Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij).
Sejak 1 Februari 1905, Belanda memperbolehkan untuk mengangkut maka dari itulah terlahirlah: sekitar tahun 1905-an KA Eendagsche Express(lintas Jakarta – Surabaya siang hari),  tahun 1930-an KA Vlugge Vier ( lintas Jakarta – Bandung), sejak 1 November 1934 KA Java Nacht Express (lintas Jakarta – Surabaya malam hari),serta beberapa KA-KA lainnya.

Tidak ada komentar: